Kisah Nabi Sulaiman: Hadiah Kendaraan Hebat Dari Allah (The Story of Prophet Suleiman: The Great Vehicle Gift From Allah)
WIND VEHICLE FROM ALLAH
Prophet
Sulaiman has 20 thousand horses which are very strong. The horses were
used by Prophet Sulaiman for preaching (Dakwah). Prophet Sulaiman loved
his horses very much. Because of his love for taking care of these horses,
Prophet Sulaiman was negligent and forgot to worship Allah ﷻ.
When
the Prophet Solomon realized his negligence, he swore, "In the name
of Allah, these horses should not make me negligent and forget to worship
Allah". This oath was carried out by the prophet Sulaiman to be protected from
the negligent nature of worship due to the horses. Allah ﷻ then ordered Prophet
Sulaiman to slaughter all of his horses. Prophet Solomon's love for Allah
exceeded his love for anything other than Him. One proof of his love was that
he obeyed Allah's commandment ﷻ to slaughter all his horses.
Prophet Sulaiman's obedience and love for Allah ﷻ were then rewarded. Allah ﷻ then ordered the wind to blow following the order of Prophet Solomon. And even that wind became Prophet Sulaiman's personal vehicle. A better and faster vehicle than the horses. Prophet Sulaiman really obeyed and loved Allah ﷻ.
Wisdom
and lesson: Allah ﷻ will reward with something better for His servants who show
love and obedience to Allah ﷻ
Translation:
KENDARAAN
ANGIN DARI ALLAH
Nabi
Sulaiman AS memiliki 20 ribu ekor kuda yang sangat kuat. Kuda-kuda itu
digunakan oleh Nabi Sulaiman AS untuk berdakwah. Nabi Sulaiman sangat mencintai
kuda-kudanya itu. Saking cintanya mengurus kuda-kuda tersebut, Nabi Sulaiman
pernah lalai dan lupa beribadah kepada Allah ﷻ.
Ketika
Nabi Sulaiman AS menyadari kelalaiannya, ia bersumpah, “Demi Allah,
kuda-kuda ini tidak boleh membuatku lalai dan lupa untuk beribadah kepada Allah
ﷻ ”. Sumpah ini dilakukan nabi Sulaiman agar terlindungi
dari sifat lalai beribadah akibat kuda-kuda itu. Allah ﷻ kemudian memerintahkan Nabi Sulaiman untuk
menymebelih seluruh kuda-kudanya. Cinta Nabi sulaiman kepada Allah melebihi
kecintaannya terhadap hal apapun selain-Nya. Salah satu bukti kecintaanya adalah
ia menuruti perintah Allah ﷻ agar
menyembelih seluruh kuda-kudanya.
Ketaatan dan kecintaan Nabi Sulaiman kepada Allah ﷻ kemudian mendapatkan balasan. Allah ﷻ lalu memerintahkan angin untuk berhembus mengikuti perintah Nabi Sulaiman. Dan angin itupun menjadi kendaraan pribadi Nabi Sulaiman. Kendaraan yang lebih baik dan lebih cepat dibandingkan kuda-kudanya. Nabi Sulaiman benar-benar ta’at dan cinta kepada Allah ﷻ.
Hikmah
: Allah ﷻ
akan memberikan balasan dengan sesuatu yang lebih baik bagi hamba-Nya yang
menunjukan kecintaan dan keta’atannya kepada Allah ﷻ
Sumber gambar :
https://www.pexels.com/photo/white-horse-on-green-grass-1996333/